Rumput laut termasuk bahan pangan yang sangat populer dan banyak dikonsumsi di seluruh dunia. Salah satu jenis rumput laut tersebut adalah wakame.
Wakame adalah rumput laut yang digemari karena kelezatannya, fleksibilitasnya dalam berbagai hidangan, serta manfaat kesehatannya yang luar biasa.
Artikel ini akan membahas mengenai wakame, cara mengolah, olahan dari seluruh dunia, serta khasiatnya untuk tubuh.
Apa Itu Wakame?
Wakame adalah olahan rumput laut konsumsi yang berasal dari spesies Undaria pinnatifida, salah satu jenis alga cokelat.
Habitat rumput laut Undaria pinnatifida banyak tersebar di kawasan Asia Timur seperti Jepang, Korea, dan Tiongkok. Sejarah konsumsi wakame dimulai dari kawasan tersebut sejak ribuan tahun lalu.
Masyarakat Jepang telah memanen rumput laut Undaria pinnatifida dari alam liar dan dijadikan bahan makanan sehari-hari, seperti sup dan salad.
Wakame dikenal memiliki warna hijau gelap, tekstur kenyal yang halus, serta rasa umami yang ringan.
Kini, wakame telah dikenal luas di seluruh dunia dalam berbagai bentuk hidangan.
Cara Mengolah Wakame
Wakame tidak langsung dikonsumsi dalam bentuk mentah setelah dipanen dari laut, melainkan diolah terlebih dahulu.
Setelah dipanen, rumput laut Undaria pinnatifida akan melalui proses berikut untuk menjadi wakame yang siap dikonsumsi:
- Pembersihan: proses membersihkan rumput laut dari kotoran dan pasir
- Perebusan: bertujuan menghentikan aktivitas biologis dan menghilangkan bau amis
- Penggaraman: metode pengawetan alami
- Pengeringan: mengurangi kadar air agar lebih awet
- Pengemasan dan penyimpanan
Dalam bentuk kering, wakame sangat ringan dan dapat disimpan hingga berbulan-bulan.
Untuk mengolah wakame sebelum dimakan, cukup rendam dalam air dingin selama beberapa menit. Proses ini akan mengembalikan ukuran dan tekstur aslinya. Setelah itu, wakame bisa langsung ditambahkan ke dalam berbagai masakan.
Cara umum menyajikan wakame adalah dalam sup dan topping salad. Di beberapa negara, wakame bahkan diolah menjadi camilan sehat dalam bentuk keripik rumput laut.
Manfaat Wakame untuk Tubuh
Wakame mengandung berbagai vitamin dan mineral penting seperti yodium, kalsium, magnesium, zat besi, vitamin A, C, E, dan K, serta folat.
Kandungan yodium dalam wakame berperan penting dalam mendukung fungsi tiroid yang sehat.
Selain itu, senyawa unik bernama fucoxanthin yang terdapat dalam wakame terbukti memiliki efek anti-obesitas, membantu pembakaran lemak, dan mendukung metabolisme tubuh.
Penelitian juga menunjukkan bahwa konsumsi wakame dapat membantu menurunkan tekanan darah, mengatur kadar kolesterol, dan meningkatkan sensitivitas insulin. Mengonsumsi wakame dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan diabetes.
Serat alami dalam wakame juga mendukung sistem pencernaan yang sehat dan memberikan efek kenyang lebih lama, cocok untuk program diet.
Macam-macam Hidangan Wakame
Wakame telah dikenal sebagai kuliner di seluruh dunia, antara lain:
- Di Jepang, wakame paling terkenal sebagai bahan utama dalam sup miso dan salad wakame dengan saus wijen.
- Di Korea, wakame dikenal sebagai “miyeok” dan disajikan dalam bentuk miyeok-guk, sup hangat yang sering dikonsumsi oleh ibu pasca melahirkan karena dipercaya membantu pemulihan tubuh.
- Di negara Barat, salad wakame menjadi salah satu sajian populer di restoran Jepang dan fusion, terutama sebagai pembuka yang segar.
Tak hanya itu, wakame juga mulai diolah dalam bentuk modern mie sehat berbasis rumput laut, hingga keripik renyah rendah kalori. Dalam dunia vegan dan vegetarian, wakame sering digunakan sebagai pengganti rasa seafood karena profil rasa umaminya yang khas.
Dengan cita rasa yang lezat dan khasiatnya yang luar biasa, wakame menjadi pilihan menu lezat dan juga sehat. Menambahkan wakame ke dalam menu harian bukan hanya memperkaya rasa makanan, tapi juga memberikan asupan nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh.
Sumber gambar: Wikipedia